Tim Riset Keilmuan AKPRIND berhasil mengkonversi limbah biomassa menjadi compressed producer gas (CPG) 3 kg dan 12 kg melalui program Riset Mandiri Dosen 2021. Program Riset Keilmuan Tahun 2021 ini dibiayai oleh LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan), Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Riset Keilmuan ini dilakukan oleh tim dosen yang terdiri dari Dr. A. A. Putu Susastriawan, S.T., M.Tech., IPM., Ani Purwanti S.T., M.Eng., Dr. Dra. Suparni S. Rahayu M.Si., dan tim Merdeka Belajar-Kampus Merdeka yang terdiri dari mahasiswa Jurusan Teknik Mesin (Tobi Satya Irawan, Vanio Argus Putra Rajendra, Fauzi Eko Triswanto, Syahid Sidiq), mahasiswa Jurusan Teknik Kimia (Mutiara Nursavira), dan mahasiswa Jurusan Teknik Lingkungan (Abel Malvin Putra Hia).
Menurut Susastriawan riset diawali dengan design dan fabrikasi sistem gasifier dan komponen kompresi di PT Purosani yang merupakan mitra dari riset ini. Sedangkan pengujian dilakukan di Laboratorium Teknik Mesin Institut Sains dan Teknologi AKPRIND. Producer gas hasil gasifikasi sekam padi dilakukan proses reduksi tar dengan spray scubber terlebih dahulu sebelum diisikan ke dalam tabung 3 kg dan 12 kg dengan tekanan kompresi 6 bar untuk menghasilkan CPG. Dari hasil uji nyala, CPG berhasil digunakan sebagai bahan bakar kompor gas. Suparni Setyowati Rahayu menambahkan bahwa selain berhasil menghasilkan CPG, melalui riset ini diharapkan dapat meningkatkan dan mendorong percepatan dosen dan mahasiswa dalam melaksanakan riset di perguruan tinggi serta dapat menggabungkan kegiatan riset dengan program MBKM. Ucapan terima kasih yang sebesar besarnya disampaikan kepada LPDP yang telah mendanai riset ini serta PT Purosani sebagai mitra dalam riset ini.
