Tim Robot IST AKPRIND kembali meraih hasil positif pada gelaran Kontes Robot Indonesia 2018 Regional III Indonesia yang diselenggarakan di Universitas PGRI Semarang (16-18/4) kemarin, tampil pada kategori Robot ABU Indonesia (KRAI), IST AKPRIND mampu melaju ke babak Final setelah mampu menyisihkan perguruan tinggi lain. Namun ada babak final, IST AKPRIND harus mengakui keunggulan tim Universitas Gadjah Mada yang lebih cepat 3 detik dan akhirnya tampil sebagai juara Regional III. Meskipun kalah di partai puncak, namun tim IST AKPRIND turut dinyatakan lolos pada putaran nasional.
Kedatangan tim Robot IST AKPRIND diterima oleh Rektor beserta Wakil Rektor I, II dan III diruang kerjanya. Benny Firman, S.T., M.Eng selaku pimpinan rombongan tim robot mengucapkan terimakasih atas segala dukungan sivitas akademika sehingga tim robotnya kembali mampu ke putaran nasional. Pada tahun 2017 yang lalu, IST AKPRIND lolos ke putaran nasional setelah dinyatakan sebagai tim dengan strategi terbaik, namun pada tahun ini mampu lolos setelah meraih posisi kedua, tentunya ini peningkatan prestasi yang luar biasa sambung Beny. Beny mengakui ada beban tersendiri bagi IST AKPRIND yang tampil dengan status Juara Nasional tahun 2017, sehingga pihaknya berusaha semaksimal mungkin agar status tersebut dapat dijadikan spirit tersendiri bagi mahasiswanya. Berkat kesabaran dan keuletan para mahasiswa, akhirnya tim IST AKPRIND mampu meraih posisi kedua. Namun prestasi tim robot ABU IST AKPRIND pada regional III tersebut belum mampu diikuti oleh tim robot IST AKPRIND yang tampil pada kategori robot pemadam API (KRPAI) berkaki.
Rektor IST AKPRIND mengaku gembira dengan capaian yang diraih oleh ini, ini membuktikan bahwa riset yang dihasilkan oleh mahasiswa IST AKPRIND mampu berbicara pada tingkat nasional. Harapannya, pada saat tampil pada putaran nasional yang rencananya akan digelar di Yogyakarta nanti dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk mempertahankan prestasi sebagai juara nasional pada kategori robot ABU.
Kontes Robot Indonesia (KRI) adalah ajang kompetisi rancang bangun dan rekayasa dalam bidang robotika yang diselenggarakan oleh Direktorat Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia. Kontes Robot Indonesia ini dapat diikuti oleh oleh tim mahasiswa pada Perguruan Tinggi yang tercatat di Kemenristekdikti. Pada KRAI 2018 ini tedapat dua robot yang bekerja sama untuk melempar bola melalui ring untuk mencapai “Rong Bay”. Tema kali ini berasal dari suatu kebiasaan/adat masyarakat negara Vietnam (yang akan menjadi tuan rumah Kontes Robot Abu Robocon 2018). (tdj)
