IST AKPRIND Selenggarakan Wisuda secara Luring

0
574

Wisuda Sarjana dan Ahli Madya Periode II Tahun Akademik 2021/2022 IST Akprind Yogyakarta diselenggarakan secara luring di Hotel Grand Rohan, Sabtu (5/2). Meski dilaksanakan secara luring, wisuda tetap digelar dengan protokol kesehatan yang ketat dan hanya dihadiri oleh wisudawan, Ketua Yayasan Pembina Potensi Pembangunan Ir. Sagoro Wedy, M.M., Senat Akademik IST Akprind, serta para ketua jurusan/program studi. Pada periode ini IST AKPRIND Yogyakarta berhasil mewisuda 273 lulusan yang terdiri dari 253 wisudawan program Sarjana dan 20 wisudawan program Diploma.

Lulusan terbaik program sarjana Periode II Tahun Akademik 2021/2022 diraih oleh Anis Zaitunah dari program studi Rekayasa Sistem Komputer dengan IPK 3,92 dan lama studi 4 tahun 3 bulan. Sementara lulusan terbaik program Diploma diraih oleh Oktari Sigit Setiawan dari program studi Teknologi Industri yang lulus dengan IPK 3,73 dengan lama masa studi 3 tahun 3 bulan, demikian disampaikan Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama Dr. Emy Setyaningsih, S.Si, M.Kom., dalam pembacaan Surat Keputusan Rektor Nomor: 038/Skep/Rek/I/2022 tertanggal 10 Januari 2022 tentang Kelulusan Program Strata-1 dan Program Diploma-3 pada Wisuda Periode II Tahun Akademik 2021/2022.

Rektor IST AKPRIND Yogyakarta, Dr. Edhy Sutanta, S.T., M.Kom., atas nama pimpinan dan sivitas akademika IST AKPRIND mengucapkan selamat kepada para lulusan atas keberhasilannya menyelesaikan masa studi di IST AKPRIND. Beliau menyampaikan rasa terima kasih kepada orang tua/wali atas kepercayaannya kepada IST AKPRIND sebagai tempat menempuh studi putra-putrinya. Tak lupa Rektor menyampaikan permohonan maaf karena pada prosesi wisuda periode ini belum dapat mengundang orang tua/wali karena harus memenuhi protokol pencegahan Covid-19 sesuai anjuran pemerintah. Mohon agar keadaan ini dapat dimaklumi dan tidak mengurangi kebahagiaan para wisudawan pada momen kelulusan ini. Rektor juga berpesan sebagai generasi yang berada di era yang penuh dengan perubahan (makna, value, peradaban), maka tantangan yang akan dihadapi berbeda dengan para lulusan di masa sebelumnya. Jenis-jenis pekerjaan berubah, cara kerja berubah, style-gaya kerja pun berubah. Semakin banyak pekerjaan yang bisa dan dijalankan dari mana saja. Oleh karena itu, gelar akademik sarjana atau ahli madya yang baru saja didapatkan, mengandung konsekuensi bahwa lulusan harus mau terus belajar dan harus siap berubah mengikuti perkembangan, imbuhnya.

Rektor mengungkapkan pada tahun 2022, tepatnya 12 Mei 2022 IST AKPRIND memasuki usia emas sekaligus ditetapkan sebagai masa tinggal landas menuju visi “Menjadi Perguruan Tinggi yang unggul di bidang sains dan teknologi dengan reputasi internasional pada 2044.” Adapun hingga saat ini IST AKPRIND merupakan Perguruan Tinggi Pertama di LLDikti Wilayah V DIY yang meraih peringkat Baik Sekali. Selain itu, pada tahun 2021 ini IST AKPRIND berhasil menduduki peringkat 90 untuk Klasterisasi Perguruan Tinggi. Tak hanya itu, IST AKPRIND juga meraih predikat UTAMA untuk Klasterisasi Kinerja Penelitian, predikat SANGAT MEMUASKAN pada Klasterisasi Kinerja PKM, serta mendapat predikat BAIK SEKALI untuk Pengelolaan Bidang Kemahasiswaan di LLDIKTI Wilayah V DIY, berada di posisi 24 untuk Klaster Liga 3 dan Peringkat Nasional ke-5 (untuk Institut). IST AKPRIND pada tahun ini juga menempati peringkat ke-89 Perguruan Tinggi se-Indonesia atau peringkat ke-8 di wilayah DIY versi Webometrics. (rsw)