Dua mahasiswa Institut Sains dan Teknologi AKPRIND berhasil meraih dua medali perunggu pada Kejuaraan Tugu Muda Championship 3 tahun 2022 yang diselenggarakan di GOR Serbaguna Wujil, Ungaran, Semarang, Jumat – Minggu (21-23/10). Dua mahasiswa ini masing-masing atas nama Muhammad Wijayanto dan Isnil Hakki dari Jurusan Teknik Lingkungan. Keduanya turun pada Kategori Tanding Dewasa Putra kelas B 50 – 55 kg dan kelas G 75 – 80 kg.
Muhammad Wijayanto menang setelah berhasil mengalahkan wakil dari YONIF Raider 506 serta perwakilan dari Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Lamongan. Jaya, sapaan akrab Muhammad Wijayanto bersyukur dengan medali perunggu yang berhasil ia raih. Ia berharap semoga di masa yang akan datang bisa meraih prestasi yang gemilang juga IST AKPRIND terus memberikan support kepada mahasiswa baik di bidang akademik maupun non akademik.
“Untuk persiapannya sendiri persiapan tanding ada latihan mandiri tanpa pelatih khusus dua kali dalam seminggu,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Jurusan Teknik Lingkungan Paramita Dwi Sukmawati, S.T., M.Eng., mengapresiasi raihan dua perunggu oleh dua mahasiswanya. Ia berharap dengan adanya prestasi ini, bisa memacu mahasiswa lain untuk juga menorehkan prestasi, tidak harus di bidang yang sama tapi juga bidang-bidang keilmuan yang lain.
Kejuaraan Tugu Muda Championship tahun 2022 merupakan edisi ketiga yang diselenggarakan oleh IPSI Jawa Tengah bersama IPSI Kabupaten Semarang. Kejuaraan ini digelar guna mengenalkan dan mempopulerkan pencak silat ke khalayak ramai, juga memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi atlet pemula untuk berprestasi. Kejuaran ini melibatkan semua kelas dan kategori, mulai dari TK, SD, SMP, SMA dan mahasiswa/dewasa, dibagi kategori putra dan putri kelas A – J. Sharing Committee Tugu Muda Championship 3 Romi Ardiansyah, SP., menyatakan kejuaraan ini diikuti sebanyak 2.300 atlet dari berbagai daerah di Indonesia. Ajang ini merupakan kejuaraan pencak silat open tournament terbesar di Jawa Tengah. (humas)