Ir.Saiful Huda, M.T, Ellyawan Arbintarso, S.T., M.Sc., Ph.D dan Ir.Joko Waluyo, M.T., meraih Best Paper Award dalam gelaran Seminar Internasional, International Conference on Engineering Science and Technology (ICEST 2019) yang diselenggarakan Kamis-Jum’at (29–30/8) di Graha Bintang, Malahayati University, Lampung. Tiga dosen dari Jurusan Teknik Mesin tersebut meraih best paper award dari penelitiannya yang berjudul “Grain Refinement in Aluminium 1xxx Series as an Effect of Vibration Torch Welding.”
ICEST 2019 yang dibuka oleh Prof. Rizalman Mamat dari Universiti Malaysia Pahang. merupakan platform akademik yang ideal bagi para akademisi, profesional, dan pemerintah di bidang Teknik untuk mempresentasikan temuan penelitiannya serta menggambarkan sains dan teknologi yang ada pada bidang terkait. Kegiatan ini merupakan kerjasama dari lima perguruan tinggi Indonesia dan 1 perguruan tinggi Malaysia (Universitas Malahayati Lampung, Universitas Abulyatama Aceh, IST AKPRIND Yogyakarta, Universitas Batanghari Jambi, UNNES Semarang dan Universiti Malaysia Pahang). Pada kesempatan ini, IST AKPRIND mengirimkan 12 dosen dari berbagai program studi dan 11 paper.
ICEST 2019 mengangkat tema “Kolaborasi dalam Pengembangan Penelitian Menuju Revolusi Industri 4.0”. Kegiatan ini mntuk memberikan kesempatan dalam menyatukan para peneliti dan praktisi dari seluruh dunia. Tema multidisiplin konferensi menyediakan forum yang sangat baik untuk insinyur, ilmuwan, penentu, peneliti, akademik, praktisi dan profesional untuk terhubung, dan untuk berbagi pengetahuan dan belajar tentang kolaborasi dalam pengembangan penelitian menuju revolusi industri 4.0. (tdj)