Tata letak pabrik atau tata letak fasilitas dalam sebuah industri sangat penting dalam menunjang kelancaran proses produksi. Sebab pengaturan tata letak tersebut bermanfaat dalam penempatan mesin atau fasilitas penunjang produksi lainnya, kelancaran gerakan perpindahan material, penyimpanan material baik yang bersifat temporer maupun permanen, personel pekerja dan sebagainya sesuai dengan luars area yang ada. Untuk mempelajari secara langsung dilapanagn tata letak tersebut Laboratorium Perancangan Tata Letak Fasiltas (PTLF) Jurusan Teknik Industri mengadakan kunjungan pabrik ke CV Dwi Jasa Logam yang berlokasi di Jalan Bakalan, Ceper, Klaten, Jawa Tengah, Rabu (20/3).
Dipimpin oleh Agus Hindarto Wibowo, S.T., M.Sc selaku dosen jurusan Teknik Industri IST AKPRIND, kunjungan tersebut diikuti oleh 100 Mahasiswa, 8 Asisten Laboratorium. Menurut Agus Hindarto Wibowo, kunjungan ini untuk mengetahui permasalahan tata letak pabrik yang sebenarnya sehingga diharapkan mahasiswa mampu memiliki pengetahuan dalam merancang tata letak yang baik dan benar sehingga tujuan dari praktikum dapat tercapai dengan baik. Dalam tata letak pabrik terdapat dua hal yang diatur letaknya yaitu pengaturan mesin dan pengaturan departemen yang ada dari pabrik. Bilamana kita menggunakan istilah tata letak pabrik seringkali hal ini akan kita artikan sebagai pengaturan peralatan atau fasilitas produksi yang sudah ada ataupun bisa juga diartikan sebagai perencanaaan tata letak pabrik yang baru sama sekali. CV Dwi jasa Logam ini merupakan perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur yaitu pengecoran logam. Salah satu produknya adalah gerigi untuk semen mixer.(ens/tdj)