25 Dosen ikuti Workshop Penyegaran Proses Pembelajaran

0
847

Dosen mempunyai tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui pendidikan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat. Kedudukan dosen sebagai tenaga profesional, mempunyai peran penting dalam pembelajaran, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta pengabdian kepada masyarakat dalam rangka peningkatan mutu pendidikan nasional. Menghadapi tahun akademik 2018/2019, dosen dilingkungan IST AKPRIND mengikuti workshop penyegaran proses pembelajaran diruang Sidang utama IST AKPRIND, Senin-Selasa (13-14/8).

Workshop yang digagas oleh BP2AI (Badan Pengembangan Pendidikan Aktivitas Instruksional) ini dibuka oleh Wakil Rektor bidang Akademik, Drs. Yudi Setyawan, MS., M.Sc. dalam sambutannya Yudi Setyawan mengingatkan kembali bahwa beban kerja dosen mencakup beberapa kegiatan pokok antara lain perencanaan, pelaksanaan, penilaian hasil pembelajaran, pembimbingan, pelatihan, serta melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat. Selain itu juga masih ditambah dengan melaksanakan tugas tambahan manajemen pendidikan. Untuk dapat melaksanakan tugasnya sebagai pendidik setiap dosen perlu memiliki kompetensi profesional, pedagogik, kepribadian dan sosial sesuai dengan UU Guru dan Dosen. Pembelajaran memegang peranan yang penting dalam menentukan arah dan tingkat keberhasilan suatu pembelajaran, sehingga keberadaannya menjadi indikator utama dan sering diperlukan oleh berbagai pihak yang berkepentingan demi untuk menjamin bahwa pembelajaran sudah berlangsung dengan baik. Proses pembelajaran mestinya dirancang agar mahasiswa mampu berfikir alternative, untuk mewujudkan keberhasilan proses pembelajaran maka perlu adanya RPS, konten/materi kuliah, metode, dan sarana serta perencanaan yang baik,tambahnya.

Kepala BP2AI IST AKPRIND, Ir. Saiful Huda, M.T., M.E, mengaku pihaknya sengaja menyelenggarakan  kegiatan ini menjelang pelaksanaan tahun akademik baru.Dengan tujuan mampu meningkatkan proses belajar mahasiswa melalui peningkatkan kemampuan dosen dalam merencanakan aktivitas instruksional. Dihadirkan pembicara adalah Prof. Dr. Anik Ghufron, M.Pd. dan Dr. Sunaryo Soenarto, M.Pd. dari Universitas Negeri Yogyakarta untuk memberikan penyegaran bagi 25 dosen baik dosen baru maupun dosen senior. Lingkup kegiatan workshop ini menurut Ir. Saiful Huda, M.T., M.E antara lain, pemaparan dari tenaga ahli dan latihan oleh peserta perihalpenyusunan perencanaan pembelajaran dengan menyusun rancangan RPS serta pemilihan metode pembelajaran yang sesuai berdasarkan teori pembelajaran yang menunjang. Harapannya dengan penyelenggaraan workshop ini peserta mampu menyusun rancangan pembelajaran semester dan rencana kegiatan pembelajaran (RPS) sesuai dengan tuntutan kurikulum serta mengimplementasikannya sesuai dengan tuntutan kurikulum, untuk kemudian dilakukan assessment terhadap capaian pembelajaran mahasiswa. (tdj)